Ini 3 Solusi Efektif Kalau Skill Tim Developermu Kurang Oke!
Keberhasilan proyek bergantung pada keterampilan dan kinerja developer. Tapi, gimana kalau tim developermu justru tidak punya skill yang mumpuni? Nah, OnXP bakal jelasin detailnya tentang apa dampak skill yang tidak mumpuni (inadequate skills) dan solusi efektif untuk mengatasinya.
Inadequate Skill
Ibarat jantung, skill atau keterampilan developer penting banget demi kesuksesan suatu proyek development.
Inadequate skill atau skill yang tidak mumpuni, adalah ketika tim developermu tidak punya kemampuan, pengetahuan, atau keterampilan teknis yang cukup untuk menyelesaikan tugas atau proyek dengan baik.
Dampak dari Inadequate Skill
Setiap proyek software developer tentu membutuhkan skill dan pengetahuan tim. Tapi, apa jadinya kalau tim kamu tidak memiliki skill yang tak mumpuni?
Dampaknya bisa jauh lebih besar dari yang kamu duga. Coba deh, eksplorasi konsekuensi yang muncul gara-gara skill yang tak mumpuni di bawah ini.
Stagnansi Teknologi
Developer yang kurang terampil, biasanya tidak update dengan tren terbaru dalam teknologi software developer.
Pada kasus ini, perusahaan akan mengalami keterbelakangan, kualitas produk yang buruk, dan menghambat perusahaan untuk terus berinovasi di era yang terus berkembang.
Kualitas Produk yang Buruk
Gara-gara skill tim developer yang kurang oke dan mereka yang tak update, akhirnya ini bikin kode yang mereka tulis jadi banyak bug, rentan terhadap masalah keamanan, dan sulit di-maintain. Ujung-ujungnya, hal ini bikin kualitas produk yang buruk, dan user experience yang mengecewakan.
Membatasi Kemampuan Tim
Inadequate skill itu bisa berpengaruh terhadap individu dan tim, yang bikin merka kesulitan dalam menyelesaikan tugas, mengadopsi teknologi baru, hingga kurangnya inovasi. Akhirnya, hal ini bisa mengganggi keberhasilan proyek dan perusahaan secara keseluruhan.
Menghambat Keberhasilan Proyek
Keterbatasan keterampilan (inadequate skill) memaksa tim developermu bekerja lebih keras dari yang seharusnya untuk mencapai keberhasilan proyek.
Ini karena mereka harus menghabiskan lebih banyak waktu buat mempelajari teknologi baru, mencari solusi, atau kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari sejak awal. Akhirnya, ini bisa menghambat progress dan menurunkan efisiensi proyek secara keseluruhan.
Apa Solusinya?
Meski bisa menyebabkan masalah yang rumit, untungnya kamu bisa menerapkan beberapa solusi untuk mengatasi inadequate skill. Cek di bawah ini, ya!
Identifikasi Kesenjangan Skill
Hard Skill
Pertama, kamu harus identifikasi dulu, tim developermu kurang mumpuni di bagian mana? Ada beberapa teknologi dan alat yang terus berkembang, misalnya cloud computing, machine learning, DevOps, dan containerization dengan Kubernetes.
- Cloud Computing: Penguasaan AWS, Google Cloud, atau Azure semakin penting seiring banyaknya perusahaan yang beralih ke arsitektur cloud.
- DevOps & Automation: Penguasaan dalam CI/CD itu penting banget buat meningkatkan kecepatan dan efisiensi software development.
- AI & Machine Learning: Di era otomatisasi dan big data, AI dan machine learning bisa jadi solusi untuk meningkatkan efisiensi, memprediksi tren, dan membuat keputusan berbasis data yang lebih akurat.
- Cybersecurity: Akibat meningkatnya ancaman siber, penting banget buat tim developermu untuk memahami praktik keamanan dan membangun sistem keamanan.
Kalau mau lihat tentang security vulnerability, bisa cek artikel di bawah ini:
- Full-Stack Development: Developer yang menguasai front-end dan back-end sangat berharga, terutama dalam tim yang mengembangkan produk kompleks.
Soft Skill
Tak jarang, masalah yang sering kali disepelekan, justru berdampak besar terhadap suatu proyek. Developer bukan cuma tentang coding, tapi juga bagaimana mereka menjaga komunikasi, punya skill problem-solving yang baik, time management yang oke, dan kerjasama serta kolaborasi yang terus terjaga.
Membangun Skill dari Dalam
Membangun keterampilan dari dalam tim jadi solusi yang efektif karena bisa membuat individu terus berkembang, dan juga memperkuat keseluruhan tim. Dengan begitu, tim developermu akan lebih siap menghadapi tantangan teknis, beradaptasi dengan teknologi baru, dan berinovasi.
Berinvestasilah pada Jenis Training yang Tepat
OnXP menawarkan program pelatihan khusus yang dirancang untuk mengatasi tiap masalah yang dihadapi oleh tim developermu, termasuk inadequate skill. Ada beberapa cara OnXP bisa membantu tim developermu:
Selalu update dengan perkembangan zaman: Demi efisiensi dan kelancaran pengelolaan proyekmu, OnXP akan memberikan wawasan dan strategi yang dibutuhkan melalui penerapan aplikasi modern.
Dipandu oleh instruktur ahlinya: Selama pelatihan, kamu akan dibimbing oleh instruktur ahli berpengalaman yang akan memberikan wawasan, bimbingan, dan membantu peserta memahami materi dengan lebih baik.
Pembelajaran yang terencana: Agar pelatihan berjalan efektif, OnXP menghadirkan pembelajaran praktis yang fokus pada perencanaan, realisasi ide, dan penyampaian kreasi kepada pelanggan.
Dukungan XP boost: Khawatir tak bisa konsultasi pasca pelatihan? Tenang, OnXP punya XP boost untuk konsultasi dan dukungan pasca pelatihan, dan ini gratis! Menarik, kan?
Keberhasilan proyek sangat tergantung pada keterampilan developer. Keterampilan yang tidak memadai dapat menyebabkan stagnansi, produk berkualitas rendah, dan kurangnya inovasi.
Untungnya, kamu bisa mengatasinya dengan mengikuti Langkah-langkah di atas, atau biar tak repot, kamu bisa langsung konsultasi dengan tim OnXP!
